Pernahkah Kamu Mencintai Wanita Tanpa Bertemu?


Pada saat era digital itu berkembang, persoalan asmara pun mengikuti. Tak sedikit lelaki yang terkagum dengan beberapa wanita bahkan timbul rasa cinta hanya dari obrolan chatting saja, sebelum mereka benar-benar bertemu.


Bahkan, banyak cerita ditemui dua insan sudah saling menjalin hubungan sebelum mereka bertemu, alias menyatakan cinta lewat online tanpa bertemu lebih dahulu. Sebut saja namanya, Wahyu dan Ayoh. Sekarang mereka sudah bertemu dan tetap melanjutkan hubungan online-nya yang terdahulu. "Iya, kita dulu lewat aplikasi chatting gitu dah," tutur Wahyu terbahak.

Iseng aja awalnya, kata Wahyu melajutkan, lama-lama perasaan timbul seiring intens chat, bincang, bercanda, dan lain sebagainya. "Nggak tahu juga, namanya juga perasaan kali, tapi ya liat fotonya sih dulu cantik dia," ucap karyawan di salah satu media hiburan di Jakarta itu.

Itu satu dari sekian banyak yang ditemui. Namun pertanyaannya, jatuh cinta pada  seseorang dimulai dengan mengenal mereka dan melakukan percakapan mendalam dengan satu sama lain. Apakah benar-benar masalah jika percakapan ini melalui email, chatting, atau melalui Skype? Tentu tidak.

Malansir laman Goodmenproject, pasalnya percakapan membuat Kamu tertawa dan tersenyum, dan kemudian berbagi pikiran dan perasaan, suka dan tidak suka, impian dan harapan, rahasia, dan lain sebagainya. Di sana Kamu merasa seperti dapat berbicara dengan orang yang benar-benar terlihat, tentang apa saja dan Kamu merasa nyaman mengekspresikan diri dan menjadi diri sendiri dengannya.


Setelah itu semua, pada saat percakapan online atau chatting itu terus berlanjut, ternyata Kamu mulai berpikir Kamu memiliki banyak kesamaan dan semuanya terasa alami dan Kamu merasa nyaman pada saat berbicara dengan wanita di seberang sana yang belum pernah Kamu temui sebelumnya.

Lamban laun, Kamu merasa memikirkannya meski Kamu berusaha untuk menolaknya. Perasaan ini akan terungkap secara tidak sengaja dengan terus memeriksa ponsel Kamu, apakah ada pesan dari si dia atau tidak. Mulai menunggu pesannya muncul, dan pada saat pesan itu muncul, hati Kamu bergembira.

Selanjutnya, Kamu mulai bertanya pada diri sendiri "Bagaimana Jika" dan bermimpi tentang bertemu dengannya. Kamu mulai membayangkan kemungkinan masa depan bersama, membuat rencana untuk bertemu, berbicara tentang apa saja, tidak ada batasan, bahkan Kamu merasa cukup nyaman untuk mendiskusikan seks.

Kemudian setelah berbulan-bulan atau bahkan berminggu-minggu berbicara, Kamu sadar bahwa Kamu sangat peduli padanya dan mulai jatuh cinta padanya, meskipun Kamu belum pernah bertemu secara fisik.

Artinya, hal ini sudah menjadi lumrah. Apalagi di dunia memiliki memiliki populasi manusia yang begitu beragam, jadi mengapa harus membatasi diri untuk menemukan cinta dalam radius 1 kilometer saja? Teknologi sudah jauh lebih mendekatkan hati setiap manusia.

Cinta tidak pernah sama, datang dalam berbagai bentuk dan dalam situasi yang berbeda. Cinta adalah tentang mengambil riisko, dan selama Kamu sadar akan keadaan dan cukup berani untuk menghadapinya, apapun bisa terjadi, begitu juga dengan seseorang di seberang sana yang belum pernah Kamu temui.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.